Kita sekarang hidup di zaman globalisasi di mana kamu bisa melihat merek-merek asing, produk-produk bahkan orang-orang asing di manapun kamu pergi. Turis-turis dapat berwisata dari satu tempat ke tempat lain dengan mudahnya, sangat mudah dibandingkan satu abad silam.
Di samping kemudahan sistem transportasi dan akses informasi yang menjadi semakin mudah dan cepat hingga saat ini, komunikasi antarbudaya kita tidaklah lengkap tanpa keahlian berbahasa.
Katakanlah kamu sudah memiliki keahlian berbahasa dan siap untuk mengenal teman-teman baru. Apakah kamu berpikir bahwa hal itu akan sangat mudah dilakukan semudah mendekati seseorang dan berbicara dalam bahasanya? Kenyataannya tidaklah semudah itu.
Saya telah hidup dalam sebuah masyarakat internasional selama lebih dari sepuluh tahun. Orang-orang di sekitar saya berasal dari berbagai negara dan memiliki berbagai bahasa asli. Saya menemukan bahwa pertemanan seperti ini sangatlah unik dan menguntungkan dari segi perkembangan diri.
Cari di mana?
Jika kamu tinggal di sebuah kota yang internasional, kamu adalah salah satu dari banyak orang yang beruntung. Kamu memiliki kelas bahasa yang sangat besar. Kamu hanya perlu mencari dan berbicara dengan orang-orang dalam berbagai bahasa atau mengikuti pertemuan sosial untuk bertemu teman baru. Ketika ada lebih banyak orang asing di suatu kota, maka kesempatan orang asing tersebut untuk mengikuti pertemuan lebih besar.
Namun, jika kamu tidak tinggal di sebuah kota internasional, jangan khawatir selama kamu memiliki koneksi internet yang bagus. Apa yang saya maksud dengan koneksi internet yang bagus adalah koneksi tersebut tidak sering putus. Ada grup-grup Skype, Facebook atau aplikasi bahasa, misalnya Tandem, HelloTalk atau Speaky yang bisa kamu gunakan untuk mengenal orang-orang dari berbagai negara.
Setelah kamu mengenal seorang teman internasional, apa yang perlu dilakukan selanjutnya?
Tips dan Trik
1. Toleran
Memiliki seorang teman internasional berarti kamu akan berkomunikasi dengan seseorang yang berasal dari latar belakang yang berbeda, bisa itu berbeda agama, gaya hidup, pandangan politik, dll. Kamu perlu lebih toleran daripada sebelumnya dan memiliki pemikiran yang terbuka. Bersiaplah untuk menghadapi opini yang berbeda. Ingatlah bahwa tujuanmu adalah untuk membangun pertemanan. Cobalah untuk menerima perbedaan, lihatlah itu sebagai sebuah keuntungan, sebagai sebuah hal yang bisa kamu pelajari.
2. Bersikap Sopan
Argumentasi bisa saja terjadi dikarenakan perbedaan latar belakang dan ingatlah bahwa kamu harus tetap bersikap sopan pada situasi apapun. Jika kamu bersikap tidak sopan, maka kamu pasti salah, dan mungkin kamu bisa saja memperburuk masalah. Hal-hal yang lumrah diterima oleh kamu mungkin saja tidak sama oleh orang lain. Misalnya, memberitahu teman internasionalmu secara langsung bahwa dia bersalah mungkin tidak bisa diterima pada budaya tertentu. Jadi, pikirlah dua kali sebelum bertindak.
3. Pelajari Sebanyak Mungkin
Ini adalah sebuah hal yang baik dari memiliki teman internasional. Kamu memiliki seseorang yang bisa memberimu informasi yang tidak bisa kamu dapatkan tanpa bantuan dari teman orang asing. Saya tahu bahwa kamu bisa dengan mudah mencari informasi di internet tapi internet adalah sebuah mesin, alangkah baiknya meminta bantuan dari seseorang. Ambil kesempatan ini untuk mempelajari sebanyak mungkin tentang negara, budaya, kebiasaan, atau bahkan situasi politik dari temanmu.
4. Pelajari Lebih Banyak Bahasa
Saya tahu bahwa kamu bisa berkomunikasi dengan orang dari banyak negara dalam bahasa Inggris namun pikirkan lagi, jika kamu bisa berbicara dalam lebih banyak bahasa, maka kamu bisa berbicara dengan lebih banyak orang dari berbagai negara. Kamu bisa mulai dengan mempelajari bahasa dari teman internasionalmu, lalu mengenal lebih banyak orang yang bisa berbicara dalam bahasa tersebut atau mempelajari bahasa lainnya.
5. Perlakukan Mereka Seperti Orang Yang Sama Denganmu
Apa yang saya maksudkan di sini adalah setiap orang adalah makhluk hidup seperti kamu dan saya. Kita dilahirkan dengan warna kulit berbeda, memiliki tipe rambut yang berbeda, dll., jadi jangan pernah mengobservasi seseorang seperti mengobservasi sesuatu di museum. Perilaku tersebut mungkin bisa menyakiti perasaan orang tersebut. Kamu boleh saja memiliki banyak pertanyaan yang bisa jadi merupakan pertanyaan yang sensitif, jadi selalu meminta izin atau memohon maaf terlebih dahulu. Lebih baik bersikap terlalu sopan daripada tidak sopan.
Komentar
Posting Komentar